Setiap hidup mempunyai hak untuk merasakan sesuatu yang disebut 'damai'. Tapi kedamaian adalah bukan tentang hidup, tapi kedamaian adalah tentang bersyukur dan keikhlasan.

Senin, 01 Oktober 2012

Thanks to Ust. M Nur Maulana

Assalamualaikum W. W.
 Seperti baiyasa akku bangun pagi jam   5.00 am... Tapi kali ini saya bangun masih dengan membawa sisa galau semalam,sebagai catatan galau yang saya derita adalah galau tingkat akhir . Galau jnis ini mungkin belom pernah ada yang ngalamin dan mungkin saya adalah orang yang pertama kali merasakannya berhubung gejala-gejala yang dirasakan adalah seperti galau2 pada umumnya namun yang menjadi keistimewaan nya adalah galau ini timbul dengan
sendirinya tanpa ada yang ngundang dan tidak dapat diprediksi sebelumnya. Penderita galau ini tidak tahu apa atau tepatnya masalah apa yang membuatnya galau dan jika penderita memikirkan penyebab galau tersebut maka si penderita malah akan lebih merasakan galau yang teramat dalam dan jauh lebih parah.
 Ya, setelah diketahui galau yang saya derita tersebut namun saya belum mau mematenkan penemuanku dalam bidang galotologi karena saya belum menemukan pencerahannya.
 Singkat cerita setelah saya mandi, Shalat dan 'NGAJI' bentar saya melanjutkan dengan ritual wajib pagi ku untuk menoneon berita olahraga diacara kesayanganq tentunya... Sambil gonta-ganti Channel saya berhenti sejenak di channel Trans TV dan kebetulan sedang ada Ceramah dari ustad yang full semangat. Dan ternyata beliau sedang memberikan tausiah tentang optimiz dalam hidup...Setelah LAMA sya dengarkan ternyata isi dari ceramah tersebut tepat sekali dengan permaslahan yang saya hadapi.
Pak Ust. Lagi Beraksi

 waww ternyata sudah Adzan magrib,, berhubung saya sedang puasa maka saya jeda sejenak untuk dilanjutkan ceritanya pada waktu yang belum ditentukan dan kemungkinan besar tidak akan ditentukan. :P
INTINYA thanks for Ur motivate pak Ust. M Nur Maulana...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar